"Setelah ikut kelas ABA bersama CAE, saya semakin termotivasi untuk ikut kelas-kelas lain. Karena ilmu, pengalaman & informasi yang didapatkan dari Coaches betul-betul luarbiasa manfaatnya.
Selain itu, saya juga semakin semangat di kelas untuk mengajar dan bertemu murid-murid 😠.
Ini baru pertama saya mendapatkan metode original ABA Loovas.
Dan Alhamdulillah, dalam penerapannya di kelas selalu ada progress perkembangan pada setiap anak ðŸ¤.
Penyampaian materi dari pak Marcel sangat menarik, informatif, interaktif, seru dan tidak monoton, karena selain ilmu, beliau juga selalu bercerita mengenai pengalamannya saat belajar & mengajar.
Walaupun pelatihan kelas via online, tapi semua materi cukup tersampaikan. Ditambah peserta juga mendapatkan modul materi. Bahkan pak Marcel, mempersilakan peserta pelatihan untuk berdiskusi atau mengajukan pertanyaan diluar jam pelatihan via emailnya.
Team CAE juga responsif dan selalu sigap saat menjadi moderator pelatihan 🔥
Semoga nanti ada jadwal untuk pelatihan langsung yah, biar bisa bertemu dengan para coach dan team CAE 😄"
"Sebagai orang tua yang tidak berpengalaman dalam dunia pendidikan anak, khususnya anak asd selama pandemi saya mengalami masa masa kesukaran dan stress yang berat karena setiap kali memberi pembelajaran kepada anak, saya mesti terlibat emosi dan terkadang sampai bisa mengeluarkan kata kata frustasi kepada anak. Saya berdoa dan berusaha menghimpun informasi untuk membantu anak saya. Karena selama pandemi anak saya tidak menjalani terapi, tidak sekolah, tidak ada kegiatan diluar rumah. Setiap hari hanya nangis, rewel dari pagi sampai malam. Hal ini membuat saya sangat frustasi. Akhirnya saya mulai memberanikan diri untuk mengikuti pelatihan untuk membantu anak saya karena pandemic ini tidak tahu kapan berakhir. Akhirnya saya diperkenalkan ikut pelatihan di CAE dan saat itu saya sempet berkonsultasi dengan Pak Kevin dan Ibu Dominic mengenai kondisi anak saya dan tantangan yang sedang saya hadapi akhirnya beliau menganjurkan saya ikut kelas PKP2I.
Selama mengikuti kelas ini pikiran, pengertian,pengetahuan saya sebagai orang umum itu bertamba dan semakin mengerti saya mesti bagaimana membantu anak saya. Pembelajarannya secara menyeluruh dengan di dampingin oleh pengajar yang berpengalaman serta selalu dibuka forum tanya jawab dan diberikan contoh kasus serta penanganannya. Kita diajak aktif, jadi pembelajarannya dua arah. Kita juga diberi tugas dan kerja kelompok dengan teman teman sekelas sehingga kita mendapat banyak informasi. Selain dari pengajar kita juga mendapat informasi dari rekan sekelas karena yang mengikuti kelas ini dari latar belakang yang beragam (ada guru,terapis,physikolog dan aktivis sosial). Saya benar benar terbantu banget dari yg pengetahuan nol, sekarang dengan ilmu yang saya dapat saya mulai mempunyai strategi dalam membantu anak saya dan berhasil sehingga pembelajaran tidak seperti dulu lagi. Anak juga lebih senang dan saya juga lebih mengerti kesulitan anak dimana.Terima kasih buat semua team pengajar di CAE yang telah membimbing dan memberikan pengetahuan,strategi,wawasan yang baru, khususnya untuk anak anak berkebutuhan khusus."
"My one word for the course is "nourished". My intention for attending the course was to expand my capability in using stories in a therapeutic way, because I write therapeutic story books for children. In the course, I get much more than that. Through the exercises, I become more connected to the spontaneous and playful part of me. It feels so good to be playful again. The course not only expands my professional capability, but also adds more fun into my life. Thank you!
I wish CAE continued success, as it continues to be a channel of blessings for all of the people that it serves. God bless
Best regards,
Ellen Patricia"
"Saya senang sekali bisa mendapat kesempatan untuk belajar dan tahu lebih banyak tentang anak-anak berkebutuhan khusus melalui Program PKP2I yang diselenggarakan oleh lembaga pendidikan ini, Cipta Aliansi Edukasi.
Dengan adanya program ini, info yang awalnya saya dapat hanya dari artikel-artikel, semakin bertambah melalui modul-modul yang disiapkan dengan tenaga-tenaga pengajar yang sangat sabar menjawab segala macam pertanyaan-pertanyaan kami yang belum punya banyak pengalaman dalam menghadapi anak-anak berkebutuhan khusus. Ditambah lagi dengan sharing pengalaman dari beragam teman yang tidak hanya dari kalangan guru-guru saja, tapi juga dari pengalaman pribadi para orang tua yang memiliki anak berkebutuhan khusus.
Modul-modul yang disajikan sangat membantu saya dalam mengenali karakter siswa di sekolah saya. Walaupun masih tahap awal, namun sangat membantu saya dalam memahami kebutuhan siswa saya yang berbeda-beda, hal ini sejalan dengan metode Montessori yang kami terapkan disekolah, bahwa kami memberikan bantuan kepada anak sesuai dengan kebutuhannya."
"Saya mengetahui CAE melalui website. Tujuan saya mengikuti kursus CAE karena saya ingin belajar mengenai ABK dan ingin menambah pengetahuan saya dalam hal mengajar anak-anak usia SD. Saya merasa semua modul yang diberikan sungguh membantu saya sebagai orang tua dari anak2 yang masih SD dan sebagai guru SD saat ini. Saya juga merasa lebih mengerti perilaku anak2 SD dan mengerti bagaimana menjadi guru yang lebih baik dan tentunya orang tua yang lebih baik. Tenaga pengajar yang profesional tidak hanya memberikan pengetahuan baru tetapi juga banyak membagi pengalaman mereka sehingga saya merasa sangat diberkati dengan semua hal baru yang saya dapatkan. Saya sangat merekomendasikan CAE untuk semua teman saya baik orang tua maupun guru yang sungguh2 mau belajar lebih mengenai anak2 terutama ABK."
"Saya Villien, saya memiliki ABK. Akhirnya saya memutuskan untuk belajar dan membantu anak saya. Saya juga seorang dokter gigi, dan kebetulan saya juga mendapat pasien ABK. Saya berpikir kenapa tidak saya belajar untuk saya bisa terapkan, tidak cuma untuk membantu anak saya sendiri, tapi juga kepada pasien2 saya juga.
Kebetulan hari ini saya mendapat materi tentang perkembangan anak; perkembangan kognitif, teori psikososial, psikoseksual, perkembangan moral anak, yang sebenarnya saya sendiri tidak pernah tau. Jadi ini benar2 membantu saya, memberikan info yang banyak kpd saya. Baru saya mengerti kalau ternyata hal yg sepele, sejak anak lahir smpai dewasa, semua perkembangannya itu ternyata berpengaruh, berdampak besar dalam membentuk perilaku anak. Akhirnya kesalahan2 yang sudah terjadi selama masa perkembangan itu, akan mengarahkan anak pada keadaan2 yang tidak baik.
Melalui teori2 ini saya juga mengetahui tentang cara belajar anak, bagaimana karakter2 anak. Dan saya berharap bisa memanfaatkannya dalam kehidupan saya dan pekerjaan saya."
Mayoshi
Terapis Home Visit dan Guru Les Privat.
"Setelah ikut kelas ABA bersama CAE, saya semakin termotivasi untuk ikut kelas-kelas lain. Karena ilmu, pengalaman & informasi yang didapatkan dari Coaches betul-betul luarbiasa manfaatnya. Selain itu, saya juga semakin semangat di kelas untuk mengajar dan bertemu murid-murid 😠. Ini baru pertama saya mendapatkan metode original ABA Loovas. Dan Alhamdulillah, dalam penerapannya di kelas selalu ada progress perkembangan pada setiap anak ðŸ¤. Penyampaian materi dari pak Marcel sangat menarik, informatif, interaktif, seru dan tidak monoton, karena selain ilmu, beliau juga selalu bercerita mengenai pengalamannya saat belajar & mengajar. Walaupun pelatihan kelas via online, tapi semua materi cukup tersampaikan. Ditambah peserta juga mendapatkan modul materi. Bahkan pak Marcel, mempersilakan peserta pelatihan untuk berdiskusi atau mengajukan pertanyaan diluar jam pelatihan via emailnya. Team CAE juga responsif dan selalu sigap saat menjadi moderator pelatihan 🔥 Semoga nanti ada jadwal untuk pelatihan langsung yah, biar bisa bertemu dengan para coach dan team CAE 😄"
Ibu Ratna
Orangtua ABK
"Sebagai orang tua yang tidak berpengalaman dalam dunia pendidikan anak, khususnya anak asd selama pandemi saya mengalami masa masa kesukaran dan stress yang berat karena setiap kali memberi pembelajaran kepada anak, saya mesti terlibat emosi dan terkadang sampai bisa mengeluarkan kata kata frustasi kepada anak. Saya berdoa dan berusaha menghimpun informasi untuk membantu anak saya. Karena selama pandemi anak saya tidak menjalani terapi, tidak sekolah, tidak ada kegiatan diluar rumah. Setiap hari hanya nangis, rewel dari pagi sampai malam. Hal ini membuat saya sangat frustasi. Akhirnya saya mulai memberanikan diri untuk mengikuti pelatihan untuk membantu anak saya karena pandemic ini tidak tahu kapan berakhir. Akhirnya saya diperkenalkan ikut pelatihan di CAE dan saat itu saya sempet berkonsultasi dengan Pak Kevin dan Ibu Dominic mengenai kondisi anak saya dan tantangan yang sedang saya hadapi akhirnya beliau menganjurkan saya ikut kelas PKP2I. Selama mengikuti kelas ini pikiran, pengertian,pengetahuan saya sebagai orang umum itu bertamba dan semakin mengerti saya mesti bagaimana membantu anak saya. Pembelajarannya secara menyeluruh dengan di dampingin oleh pengajar yang berpengalaman serta selalu dibuka forum tanya jawab dan diberikan contoh kasus serta penanganannya. Kita diajak aktif, jadi pembelajarannya dua arah. Kita juga diberi tugas dan kerja kelompok dengan teman teman sekelas sehingga kita mendapat banyak informasi. Selain dari pengajar kita juga mendapat informasi dari rekan sekelas karena yang mengikuti kelas ini dari latar belakang yang beragam (ada guru,terapis,physikolog dan aktivis sosial). Saya benar benar terbantu banget dari yg pengetahuan nol, sekarang dengan ilmu yang saya dapat saya mulai mempunyai strategi dalam membantu anak saya dan berhasil sehingga pembelajaran tidak seperti dulu lagi. Anak juga lebih senang dan saya juga lebih mengerti kesulitan anak dimana.Terima kasih buat semua team pengajar di CAE yang telah membimbing dan memberikan pengetahuan,strategi,wawasan yang baru, khususnya untuk anak anak berkebutuhan khusus."
Ellen Patricia
Counsellor & Chairwoman of Busur Emas Foundation
"My one word for the course is "nourished". My intention for attending the course was to expand my capability in using stories in a therapeutic way, because I write therapeutic story books for children. In the course, I get much more than that. Through the exercises, I become more connected to the spontaneous and playful part of me. It feels so good to be playful again. The course not only expands my professional capability, but also adds more fun into my life. Thank you! I wish CAE continued success, as it continues to be a channel of blessings for all of the people that it serves. God bless Best regards, Ellen Patricia"
Irawati Andjajani
Guru sekolah Maple Tree Montessori Preschool
"Saya senang sekali bisa mendapat kesempatan untuk belajar dan tahu lebih banyak tentang anak-anak berkebutuhan khusus melalui Program PKP2I yang diselenggarakan oleh lembaga pendidikan ini, Cipta Aliansi Edukasi. Dengan adanya program ini, info yang awalnya saya dapat hanya dari artikel-artikel, semakin bertambah melalui modul-modul yang disiapkan dengan tenaga-tenaga pengajar yang sangat sabar menjawab segala macam pertanyaan-pertanyaan kami yang belum punya banyak pengalaman dalam menghadapi anak-anak berkebutuhan khusus. Ditambah lagi dengan sharing pengalaman dari beragam teman yang tidak hanya dari kalangan guru-guru saja, tapi juga dari pengalaman pribadi para orang tua yang memiliki anak berkebutuhan khusus. Modul-modul yang disajikan sangat membantu saya dalam mengenali karakter siswa di sekolah saya. Walaupun masih tahap awal, namun sangat membantu saya dalam memahami kebutuhan siswa saya yang berbeda-beda, hal ini sejalan dengan metode Montessori yang kami terapkan disekolah, bahwa kami memberikan bantuan kepada anak sesuai dengan kebutuhannya."
Rina Chang
Guru dan Orangtua ABK
"Saya mengetahui CAE melalui website. Tujuan saya mengikuti kursus CAE karena saya ingin belajar mengenai ABK dan ingin menambah pengetahuan saya dalam hal mengajar anak-anak usia SD. Saya merasa semua modul yang diberikan sungguh membantu saya sebagai orang tua dari anak2 yang masih SD dan sebagai guru SD saat ini. Saya juga merasa lebih mengerti perilaku anak2 SD dan mengerti bagaimana menjadi guru yang lebih baik dan tentunya orang tua yang lebih baik. Tenaga pengajar yang profesional tidak hanya memberikan pengetahuan baru tetapi juga banyak membagi pengalaman mereka sehingga saya merasa sangat diberkati dengan semua hal baru yang saya dapatkan. Saya sangat merekomendasikan CAE untuk semua teman saya baik orang tua maupun guru yang sungguh2 mau belajar lebih mengenai anak2 terutama ABK."
Vilien Andriani
Dokter Gigi
"Saya Villien, saya memiliki ABK. Akhirnya saya memutuskan untuk belajar dan membantu anak saya. Saya juga seorang dokter gigi, dan kebetulan saya juga mendapat pasien ABK. Saya berpikir kenapa tidak saya belajar untuk saya bisa terapkan, tidak cuma untuk membantu anak saya sendiri, tapi juga kepada pasien2 saya juga. Kebetulan hari ini saya mendapat materi tentang perkembangan anak; perkembangan kognitif, teori psikososial, psikoseksual, perkembangan moral anak, yang sebenarnya saya sendiri tidak pernah tau. Jadi ini benar2 membantu saya, memberikan info yang banyak kpd saya. Baru saya mengerti kalau ternyata hal yg sepele, sejak anak lahir smpai dewasa, semua perkembangannya itu ternyata berpengaruh, berdampak besar dalam membentuk perilaku anak. Akhirnya kesalahan2 yang sudah terjadi selama masa perkembangan itu, akan mengarahkan anak pada keadaan2 yang tidak baik. Melalui teori2 ini saya juga mengetahui tentang cara belajar anak, bagaimana karakter2 anak. Dan saya berharap bisa memanfaatkannya dalam kehidupan saya dan pekerjaan saya."